 |
| KH Yahya Cholil Staquf |
Jakarta, Dirjen Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf mengungkapkan alasan mengapa sorotan penerimaan NU abad pertama terjadi secara besar-besaran. Bahkan, diperkirakan hingga satu juta orang berkumpul di sekitar Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Gus Yahya mengatakan puncak abad pertama NU tidak dianggap sebagai tontonan. Dia kemudian mengatakan bahwa pesta ulang tahun yang sangat besar itu diselenggarakan karena kebutuhan.
"Maaf, kami harus mengatur acara peringatan besar. Bukannya kami ingin menunjukkan, (tetapi) kami harus jujur," kata Gus Yahya, Rabu, 02/2023.
Gus Yahya kemudian menjelaskan bahwa keterpaksaan untuk tetap menggelar resepsi Puncak NU 1 Abad ke-1 itu besar-besaran karena pengaruh yang sangat kuat. Minat terhadap Nahdliyin. Sangat kuat. Sehingga warga yang ingin ikut memiliki saluran, berkesempatan untuk mengikuti hajatan tersebut," kata imam kelahiran Rembang, Jawa Tengah, 56 tahun lalu itu.
Ia kembali mengingatkan akan berlangsungnya acara Puncak Penyambutan Harlah Abad ke-1 NU. akan berlangsung selama 2 jam non stop pada tanggal 16 Rajab 1 atau 7 Februari 2023. Terjadi mulai pukul 00:00 WIB hingga 23:59 WIB. Acara dimulai dengan ritual keagamaan hingga pagi hari. Sesi ini akan dimoderatori oleh delapan peneliti. Pertama, Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Guru Besar Sayyid Agil Husein Al-Munawwar akan memimpin promosi Haflah Al-Quran dengan qari internasional.
Kedua, cucu ke-25 Syekh Abdul Qadir al-Jailani, Profesor Syekh Muhammadilani Will Al-Jailani, memimpin. Pengajian oleh Manaqib Syekh Abdul Qadir al-Jailan pada pukul 01:00 WIB hingga 02:00 WIB. Baca juga: Jutaan Nahdliyy siap melabur Sidoarjo di resepsi ketiga NU abad ke-1, Wali Pesantren Salafiyyah Syafi'iyyah Asembagus Situbondo KH R Ahmad Azaim Ibrahimy memimpin salat malam. Keempat, Majelis Pusat Taklim Asmaul Husna Khalifah Habib Ibrahim Lutfi bin Ahmad al-Atthas akan memimpin pembacaan Ratib al-Atthas dan Asmaul Husna mulai pukul 02:00 WIB hingga 03:00 WIB.
Kelima, Rais 'Aam Jam'iyyah ahli Thariqah al-Mu'tabarah an-Nahdliyyah (Jatman) Habib Muhammad Luthfi bin Yahya akan menganugerahkan ijazah Kubro pada pukul 03.00 WIB hingga 0.00 WIB. Setelah itu, akan dilaksanakan sholat subuh berjamaah yang dipimpin oleh Imam KH Hasanuddin Sinaga dari Masjid Istiqlal dan Masjid Dian Al-Mahr mulai pukul 0:00 WIB hingga 05:00 WIB. Kemudian ada Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf yang membacakan doa-doa Nabi dari pukul 05:00 WIB hingga 07:00 WIB.
Setelah ritual keagamaan berakhir, akan dilanjutkan dengan upacara resmi yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo, menteri-menteri pemajuan RI, duta besar negara sahabat serta para ulama dan ulama dunia yang hadir sehari sebelumnya. Konferensi Internasional Fiqih Peradaban I Surabaya.
"Acara peresmian tanggal 7 Februari pukul 07.00-10.00 WIB dihadiri oleh Presiden (Jokowi). Kami akan mengundang semua menteri. Kami juga akan mengundang semua anggota kongres dan kiai lainnya," ujar Gus. Yahya. . Selain itu, katanya, kapasitas Stadion Delta Sidoarjo sekitar 40 ribu. Sekitar 30 ribu orang mengikuti acara tersebut. Selebihnya berada di luar sekitar stadion melihat layar yang telah dipasang. Sejauh ini, Gus Yahya mendapat laporan bahwa antusiasme warga Sidoarjo sudah mencapai target hampir satu juta orang.
Gus Yahya juga meminta panitia penyelenggara mempersiapkan diri karena mungkin totalnya ada 2 juta Nahdlyin. Artinya kita harus siap untuk 2 juta orang, tutup Gus Yahya.
