JAKARTA – Aksi ribuan massa dari Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) berpindah ke kawasan Parlemen, Jakarta Pusat. yang semula akan digelar di Istana Presiden.
Meskipun demikian polisi akan tetap melakukan penutupan di kawasan Istana Presiden dengan pagar kawat.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, meski lokasi aksi unjuk rasa BEM SI berpindah, pihaknya akan tetap melakukan penutupan di kawasan Istana dilakukan dengan menggunakan barrier.
"Masih (sesuai skema awal tetap dilakukan penutupan di Istana Presiden)," kata Sambodo saat dihubungi MNC Grup, Senin (11/4/2022)
Sebelumnya, Sambodo menyebut akan melakukan penutupan 11 jalan di kawasan Istana Presiden dimulai sekitar pukul 08.30 WIB. Penutupan akan dilakukan menggunakan pagar kawat.
"Jalan medan merdeka barat akan ditutup Pukul 08.30 WIB karena akan dipasang security barrier / pagar kawat dan juga water barrier di kedua arah. Arus lalu lintas akan dialihkan ke Jalan Merdeka Selatan dan Budi Kemuliaan. Demikian juga harmoni arah ke istana akan kita tutup," kata Sambodo.
Sambodo mengimbau kepada pengendara untuk menghindari kawasan Monas dan Istana Negara, Jakarta. Hal tersebut untuk menghindari adanya aksi unjuk rasa. Kemudian untuk rekayasa lalu lintas di kawasan Parlemen masih bersifat sementara.