Gedong Tataan, (24/12/2020).
Memiliki sebuah kantor merupakan sebuah simbol tersendiri dari sebuah oraganisasi.Kian hari warga Nahdlatul Ulama dikabupaten Pesawaran semakin terlihat kompak. Seluruh Nahdliyin di sana melakukan konsolidasi guna fokus untuk mensukseskan jalannya pembangunan Kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) yang sudah dimulai sejak beberapa waktu yang lalu.
Sekretaris PCNU Kabupaten Pesawaran, Fathulloh, mengatakan, semua warga NU saat ini saling bergotong royong mempersiapkan perangkat yang diperlukan untuk membangun kantor NU. Tak hanya itu, PCNU Pesawaran juga selalu melakukan konsolidasi guna mempercepat terwujudnya pembangunan kantor yang sejatinya simbol organisasi tersebut.
Memiliki kantor PCNU yang berlokasi ditengah jantung kabupaten Pesawaran yang dekat dengan Islamic Centre tentunya menjadi kebanggaan tersendiri bagi para nahdliyin.Hal tersebut tak lepas dari usaha dan juga kinerja dari pengurus yang mampu merealisasikannya hingga sampai saat ini.
Saat dikonfirmasi ,H.Ahmad Fathoni,Bendahara PCNU yang temasuk dalam kepanitiaan Pembangunan kantor mengatakan :
“ Peletakan batu pertama Kantor NU Pesawaran dilangsungkan pada 25 September 2020 yang lalu. Kini sudah mencapai 40 persen. Semua pembiayaan pembangunan berasal dari Hibah APBD,donator dan infaq pengurus yang digalang oleh panitia . Sedangkan estimasi yang disusun diperkirakan untuk pendirian kantor PCNU ini menelan 1,4 milyar dan semoga target kita ini selesai di juli 2021.ungkapnya
Disisi lain KH.Ulinuhaselaku ketua pembangunan kantor mengatakan :
“Alhamdulillahsemua kegiatan NU termasuk pembangunan gedung NU di Pesawaran berjalan dengan lancar. Tahap pertama semua dinamika berjalan dengan aman,” kata KH Ulinuha,
KH.Ulinmengungkapkan, keberadaan kantor NU di Kabupaten Pesawaran jelas memiliki manfaat yang luas bagi masyarakat terutama bagi warga NU. Selain dapat digunakan untuk kegiatan pengajian, kantor NU bertujuan untuk menyimpan berkas-berkas serta urusan administrasi lainnya yang mana fungsi dari pada kantor ini nantinya juga dapat digunakan sebagai sekretariat bersama untuk Badan Otonom dan Lembaga yang ada di Nahdlatul Ulama.
“Kalau ada kantor semakin memudahkan konsolidasi organisasi untuk penguatan kelembagaan NU di Pesawaran,” pungkasnya.
Untuk diketahui, warga NU di Kabupten Pesawaran, memang sedang giat-giatnya menjalankan program sosial keagamaan untuk membantu masyarakat. Sebagai organisasi sosial keagamaan, NU di sana tidak hanya fokus memberikan pendidikan agama kepada semua lapisan masyarakat tetapi juga sekaligus menguatkan peran-peran masyarakat yang lain seperti mendorong lahirnya kelompok masyarakat yang peduli dengan kelestarian alam, kebencanaan dan wirausaha.
Pewarta : Amri wibowo
