![]() |
Warga protes akibat akses Jalan dipagar oleh Pengembang Villa Marelan |
METROINDO.CO.ID | MARELAN - Pembangunan Villa Marelan di Jalan Abdul Sani Muntalib, Pasar 2 Barat, Gang M Naser, Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan, telah menutup akses jalan ke pemukiman masyarakat.
Akibatnya, masyarakat yang ingin melintas dari akses jalan dari sisi dinding bersebelahan dengan Villa Marelan, telah membuat masyarakat resah karena menyulitkan masyarakat yang hendak beraktivitas.
Seorang warga, Zainuddin, mengatakan ia sangat keberatan dengan pemagaran batu bata yang dilakukan oleh pengembang Villa Marelan, sehingga masyarakat sulit keluar masuk ke rumahnya.
"Pemagaran ini kami sangat keberatan, karena menyulitkan kami untuk beraktivitas sehari-hari. Kami mohon kepada Bapak Wali Kota Medan Boby Nasution untuk segera turun tangan menyelesaikan masalah ini," harap Zainuddin, Selasa (22/3/2022).
Menurut pria yang berprofesi sebagai dosen di perguruan tinggi swasta ini, pemagaran yang dilakukan pengembang tanpa dimusyawarahkan kepada masyarakat, sehingga menimbulkan keresahan terhadap masyarakat.
"Kami mohon janganlah ditutup akses jalan ke rumah kami. Para kelompok tani juga mengeluh sulit melintas ke lahan pertaniaannya. Karena tidak bisa keluar masuk untuk beraktivitas," ujar Zainuddin.
Terpisah. Lurah Terjun, Taufik Harahap, mengatakan akan mengecek soal keluhan warga tersebut.
"Terima kasih informasinya, saya coba cek dulu ke lapangan. Kita akan segera tindaklanjuti keluhan masyarakat," katanya. (Hen)