 |
Haul Haul Gusdur ke-12 bertajuk Kebudayaan, Merawat Keberagaman dan Kemanusiaan, Minggu, 30 Januari 2022. |
Bandar Lampung -- Gusdurian Lampung mengajak masyarakat khususnya anak muda turut menjaga keberagaman. Hal itu disampaikan dalam Haul Haul Gusdur ke-12 bertajuk Kebudayaan, Merawat Keberagaman dan Kemanusiaan, Minggu, 30 Januari 2022.
Koordinator Gusdurian Lampung Umar Robbani mengungkapkan, keberagaman di Indonesia merupakan sebuah keberkahan. Sebab, hal itu membuat Indonesia memiliki beragam kebudayaan yang tidak dimiliki negara lain.
Namun, hal itu bisa menjadi boomerang dalam kehidupan bermasyarakat. Keberagaman itu sendiri kerap memicu konflik horizontal di masyarakat. Bahkan tidak jarang sejumlah pihak memanfaat isu-isu beraroma SARA untuk mengambil keuntungan.
"Salah satu upaya merawat persaudaraan ini adalah melalui kebudayaan," ungkapnya.
Meski memiliki budaya yang berbeda dari setiap suku, namun memiliki esensi yang sama yakni untuk hidup rukun, bersama, dan berdampingan.
Sementara itu, Ketua PP Lesbumi NU KH Muhammad Jadul Maula dalam pidato kebudayaan menyampaikan, selama hidupnya Gus Dur telah mencontohkan kepada masyarakat Indonesia.
Abdurrahman Wahid sangat konsisten menggunakan budaya sebagai jalan dakwahnya. Hal itu yang membuat Presiden RI ke-4 itu diterima semua kalangan.
"Menjaga kebudayaan adalah hal penting, sekaligus menjaga identitas masyarakat," kata dia.
