Tulang Bawang Barat (dutamasyarakat.id) --- Menjelang Konferensi Provinsi (Konferprov) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Lampung, sejumlah calon menyatakan siap maju dalam pemilihan Ketua PWI Provinsi Lampung Masa Bakti 2021-2026.
Kali ini, Juniardi, Wakil ketua Bidang Pembelaan Wartawan menyatakan siap berkompetisi untuk menduduki posisi itu. Sebagaimana terungkap dalam pernyataanya di hadapan Pengurus PWI kabupaten Tulang bawang barat, saat mantan ketua Kongres Advokat Indonesia (KAI) provinsi Lampung ini bersilaturahmi sekaligus pamit menjelang masa bhaktinya sebagai Pengurus PWI Lampung periode sebelumnya.
Dalam kesempatan itu Ketua PWI Tubaba Edi Zulkarnaen berserta jajaran kepengurusan PWI tubaba menyambut hangat kedatangan bakal calon ketua PWI lampung di balai wartawan Profesor Bagir Manan, Edi menyampaikan terima kasih atas kunjungannya bang jun (sapaan),semoga kunjungannya ini semakin mempererat silahturahmi sekaligus meningkatkan kapasitas wawasan ilmu berjunalistik antara pengurus PWI Provinsi Lampung dengan pengurus dan anggota PWI Tubaba" ungkapnya.
Sementara itu mantan Ketua komisi informasi publik (KIP) Lampung Juniardi, SIP,. M.H yang saat ini menjabat sebagai Wakil ketua bidang pembelaan wartawan PWI lampung sejak 2016 ini mengatakan bahwa kunjungannya ke PWI Tubaba dalam rangka bersilahturahmi serta mendeklarasikan dirinya untuk siap berkompetisi maju sebagai calon ketua PWI Provinsi Lampung periode 2021-2026.
"Terima kasih atas penyambutan Ketua serta seluruh jajaran anggota PWI tubaba,di sini saya selaku pengurus PWI lampungmeminta maaf apabila ada salah selama menjadi pengurus, dan juga dalam kesempatan ini saya meminta dukungan serta do'a restu kepada kawan-kawan semua " ucapnya.
 |
| Juniardi, SIP., M.H berpose dengan Pengurus PWI Tulang Bawang Barat, di halaman kantor PWI Tubaba, Selasa 2/11/2021 |
Selanjutnya Juniardi, SIP., M.H mengakui merasa bangga kepada jurnalis yang ada ditubaba,dirinya mengungkapkan selama menjabat sebagai pengurus belum pernah menangani wartawan yang terjerat hukum atau menjadi korban kekerasan dalam pekerjaan berjunalistik khususnya ditubaba,dan juga disini saya siap menampung anspirasi serta kritikan dari kawan-kawan guna untuk saling memperkuat dan memperjuangkan profesi berjunalistik"tegasnya.
