 |
| Garangan (bahasa Inggris: mongoose) adalah kelompok hewan yang berada dalam keluarga Herpestidae. Keluarga ini terdiri atas untuk 33 spesies mamalia karnivor kecil dari selatan Eurasia dan tanah besar Afrika. |
Belakangan ini istilah garangan sering kita dengar dalam kehidupan sehari hari. Padahal kita sendiri mungkin tidak paham dan belum pernah melihat rupa hewan pemangsa ini.
Mengutip dari Wikipedia, garangan Jawa (Herpestes Javanicus) adalah sejenis hewan karnivora kecil yang hidup di Asia Tenggara dan Asia Selatan. Hewan ini dalam bahasa Inggris dikenal sebagai Javan Mongoose, Small Indian Mongoose, atau Small Asian Mongoose.
Habitat hewan ini umumnya lebih memilih hidup di semak-semak belukar dan padang rumput daripada di hutan belantara.
Garangan suka berburu mangsa di siang maupun malam hari. Dan mangsa utamanya adalah tikus, burung, bahkan ayam. Garangan suka memangsa dan menjilat darah mangsanya yang telah terluka.
Pertanyaannya sekarang adalah ."Mengapa pria hidung belang atau pria "nakal" sering disebut garangan ?? Atau bagi wanita perebut laki orang ( pelakor) dijuluki garanganwati..?
Ternyata antara garangan dengan play boy dan pelakor memiliki kesamaan hobby dan sifatnya, yaitu : sama-sama suka memangsa, dan menjilat cuma berbeda buruannya dan mangsanya saja.
Istilah garangan sendiri kini menjadi populer untuk sebutan pria dan wanita yang melampaui batas dalam menjalin hubungan namun hanya untuk kepuasan sesaat.
Semoga kita selamat dari garangan dan tidak mendapat julukan sebagai garangan.
Bagi yang memiliki ayam sebaiknya di kurung didalam kandang agar tidak dimangsa garangan. Dan bagi kita semua kiranya bentengi diri kita dari ilmu agama agar tidak menjadi garangan yang meresahkan rumah tangga.
Fenomena munculnya garangan biasanya pada saat menjelang malam , terutama di malam Minggu. Dibawah sinar rembulan garangan mulai beraksi dengan berbagai jurus untuk menarik simpati mangsanya.( Susan).
