Ayo Ketawa! - Kelakukan Paijo tetap tak berubah, walaupun ia sudah menikah.
Setiap malam ia selalu pesta miras bersama teman-temannya. Seperti pada malam itu, Paijo dan teman-temannya pesta miras oplosan lagi.
Paijo mabuk berat. Ia pulang ke rumah diantar temannya. Saat di rumah, pintu dibukakan oleh Ibu Mertunya, lalu Paijo dituntun ke kamarnya dalam keadaan tak sadarkan diri.
Pagi hari saat bangun tidur dan sudah sadar, Paijo memanggil istrinya, Piti. "Piti... Piti... buatkan saya kopi..", teriak Paijo yang masih berbaring diatas tempat tidur.
Lama ditunggu, yang muncul hanya Ibu Mertua Paijo.
"Kamu lupa ya? Kemaren kan istrimu pamit pergi keluar kota..", Kata Ibu Mertua mengingatkan.
"Hah??!! jadi, jadi... yang tidur sama saya tadi malam siapa??"
"Sudahlah, tak usah dihitung-hitung, masak sama mertua saja gak ikhlas !!"
"(⊙_☉)???!!" (www.ayoketawa.com)
Setiap malam ia selalu pesta miras bersama teman-temannya. Seperti pada malam itu, Paijo dan teman-temannya pesta miras oplosan lagi.
Paijo mabuk berat. Ia pulang ke rumah diantar temannya. Saat di rumah, pintu dibukakan oleh Ibu Mertunya, lalu Paijo dituntun ke kamarnya dalam keadaan tak sadarkan diri.
Pagi hari saat bangun tidur dan sudah sadar, Paijo memanggil istrinya, Piti. "Piti... Piti... buatkan saya kopi..", teriak Paijo yang masih berbaring diatas tempat tidur.
Lama ditunggu, yang muncul hanya Ibu Mertua Paijo.
"Kamu lupa ya? Kemaren kan istrimu pamit pergi keluar kota..", Kata Ibu Mertua mengingatkan.
"Hah??!! jadi, jadi... yang tidur sama saya tadi malam siapa??"
"Sudahlah, tak usah dihitung-hitung, masak sama mertua saja gak ikhlas !!"
"(⊙_☉)???!!" (www.ayoketawa.com)