Oleh: Miftakhul Rip'atin*
jejak masih melekat pada ingatan
namun, jiwa sudah tak lagi bersama
dia hilang dan takkan kembali
Allah SWT telah memangilnya
untuk selama-lamanya
jiwa terguncang teramat sangat
menahan tembok yang akan runtuh
membendung air yang akan meluap
awan hitam menyelimuti
berjalan dengan cepat
tanpa tanda akan menghilang
percayalah…
setiap tangisan akan berujung pada senyuman
melewati dengan sabar
pasrahkan semua kepada pemilik kita semua.
meskipun siklus itu akan kembali lagi
aku, kamu,
keluarga, kerabat,
sahabat, teman,
orang tercinta dan semua orang
akan mengalaminya
cepat ataupun lambat
*Penulis adalah Kader PAC IPNU-IPPNU Kec. Berbek
