Dulu, kita sering mendengar tudingan miring tentang pendidikan di madrasah.Yang mana lembaga madrasah ini merupakan satu dari beberapa lembaga dibawah naungan Kementerian Agama.
Mulai dari RA,MI,MTs,sampai jenjang pendidikan Menengah yaitu MA, ada dan tersedia bagi generasi bangsa kita.
Padahal sebelum Ada Sekolah Rakyat ( SR ) madrasah telah lebih dulu menghiasi dunia pendidikan namun dizaman dahulu lewat lembaga pokok keagamaan yaitu Pesantren.Sejatinya, Sungguh tidak benar bila mana ada orang yang berkata : "jangan mau belajar di madrasah nanti mau jadi apa ??? "
Suara - suara seperti itu sekarang ditepis habis oleh lembaga yang dahulu dianggap lembaga yang tiada bermutu jadi bahan olok - olokan, lembaga yang dianggap lulusannya tidak berkualitas bahkan dianggap tak memiliki daya saing sama sekali.
Kini,Madrasah telah bangkit dan menjadi icon pendidikan yang maju, cerdas, dan berdaya saing, berbagai perlombaan kini banyak dimenangkan oleh siswa Madrasah.
Tadi siang, 08 - 05 - 2017.Siswa Madrasah Ibtidaiyah Tahfidz Hidayatul Qur'an telah behasil memenangkan sebuah ajang pencarian bakat dibidang keaagamaan yaitu Da'i dan Da'iyah.
Siswa Madrasah bernama Nilna Nurol Izzati ini merupakan Siswa kelas 3 tingkat Ibtidaiyah di Kecamatan Tegineneng,Pesawaran.
Terbilang belia namun sudah memiliki mental yang luar biasa dan mampu mengalahkan lawan - lawannya di acara yang bertajuk "Festival Lampung Syari'ah" di Mall Bumi Kedaton siang tadi.
Mendapat Juara 1 tingkat Provinsi Lampung,Siswa madrasah ini,tak jadi tinggi hati.
Mengapa bisa demikian?
Inilah yang membuat madrasah sekarang lebih unggul dari sekolah lain nya.Karna di madrasah siswa - siswi nya tak hanya di didik ilmu pengetahuan umum saja,Namun mereka juga di didik ahlak dan ilmu keagamaan yang tentu menjadikan mereka genereasi yang " berilmu, beradab dan berwawasan dunia".
jayalah madrasah,"Madrasah lebih baik lebih baik Madrasah".
Reporter : Amri Wibowo
